Pengembangan instrumen tes kategori higher order thinking skills (HOTS) pada mata pelajaran matematika kelas XI SMA

Authors

  • Jiatri Rahimatul Qudsiah Universitas Hamzanwadi
  • Fahrurrozi Universitas Hamzanwadi
  • Nila Hayati Universitas Hamzanwadi

DOI:

https://doi.org/10.70115/notasi.v1i1.48

Keywords:

Pengembangan Soal, Higher Order Thinking Skills (HOTS), Matematika SMA

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan instrumen tes kategori Higher Order Thinking Skills (HOTS) pada mata pelajaran matematika kelas XI SMA pada pokok bahasan integral tak tentu fungsi aljabar berupa soal uraian yang valid dan praktis. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan dengan menggunakan prosedur pengembangan Borg & Gall yang diadaptasi menjadi 7 langkah pengembangan yaitu: Penelitian dan pengumpulan informasi; Perencanaan; Mengembangkan bentuk pendahuluan produk; Uji coba kelompok kecil;  Revisi produk awal; Uji coba lapangan; dan Revisi produk akhir. Namun penelitian ini tidak dapat dilakukan sepenuhnya dikarenakan pandemi covid-19 terjadi saat penelitian sedang dilaksanakan, sehingga penelitian ini hingga pada tahapan revisi tanpa melalui tahap uji coba. Adapun tahap direvisi dilakukan berdasarkan validasi ahli. Instrumen pengumpulan data menggunakan lembar validasi tes berdasarkan penilaian khusus dan tambahan, lembar angket respon guru dari 4 sekolah dari kategori tinggi dan sedang, serta soal tes HOTS. Hasil penelitian menunjukkan bahwa instrumen tes HOTS yang dihasilkan terdiri dari 9 butir soal uraian baik dari segi kevalidan isi maupun dari aspek materi, konstruksi, dan bahasa dinyatakan layak digunakan. Adapun kepraktisan tes didapatkan rata-rata persentase sebesar 75,83% dengan kategori sangat praktis. Hal tersebut mendandakan guru rata-rata memberikan respon positif soal tes HOTS yang telah dikembangkan.

References

A Mury Yusuf. (2017). Penelitian kuantitatif, kualitatif, & penelitian gabungan. Jakarta: Prenadamedia Group

Anas Sudijono. (2013). Pengantar evaluasi pendidikan. Jakarta: Raja Grafindo Persada.

Ega Gradini. (2019). Konsep kemampuan berpikir tingkat tinggi (Higher Order Thinking Skills) dalam pembelajaran matematika. Jurnal Numeracy, 6(2), 189–203.

Fahrurrozi; Syukrul Hamdi. (2017). Metode Pembelajaran Matematika. Universitas Hamzanwadi Press.

IEA. (2019). Trends in international mathematics and science study 2019. Diakses pada bulan Januari 03, 2020, dari https://www.iea.nl/studies/iea/timss/2019

Iis Tisnawati, et all. (2018). Analisis Kemampuan Berpikir Kreatif Matematis Siswa SMA Kelas XI Pada Materi Trigonometri Ditinjau Dari Self Confidence. JPMI: Jurnal Pembelajaran Matematika Inovatif, 1(2), 383-394. 10.22460/jpmi.v1i3.383-394

Kunandar. (2015). Penilaian autentik. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.

Lestari Puji Rahayu, et al. (2018). Pengembangan soal matematika HOTS (Higher Order Thinking Skills) kelas X berdasarkan triple theory. 5(2). Hal 117-125

Lewis R. Aiken. (1980). Content validity and reliability of single items or questionnaires. Educational and Psychological Measurement, 40(4), 955–959. https://doi.org/10.1177/001316448004000419

Nairul Farihah, et al. (2018). Pengembangan soal higher order thinking skills (HOTS) pada materi barisan an deret bilangan. Majamath. 1(2), hal 142–154.

OECD. (2019). PISA 2018: Insights and interpretations. German: OECD Publishing.

Pusat asessmen dan pembelajaran. (2019). Tentang PISA. Diakses pada bulan Januari 01, 2020, dari https://puspendik.kemdikbud.go.id/tentang-pisa

Ridwan Abdullah. (2019). Cara membuat soal HOTS. Tangerang: Tsmart Printing.

Rolina Amriyanti Ferita dan Mia Fitria. (2019). Pengembangan instrumen tes pilihan ganda untuk mengukur tingkat kemampuan berpikir matematika siswa. Jurnal Program Studi Pendidikan Matematika, 8(1), 1–10. https://doi.org/https://doi.org/10.24127/ajpm.v8i1.1628

Saifuddin Azwar. (2015). Reliabilitas dan validitas. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Thomas, A., & Thorne, G. (2009). Higher Level Thinking – It ’ s Hot ! 1–5. cdl.org/articles/higher-order-thinking-its-hot/

Thompson, T. (2008). Mathematics teachers’ interpretation of higher-order thinking in Bloom’s taxonomy. International Electronic Journal of Mathematics Education, 3(2), 96–109. http://www.iejme.com/022008/d2.pdf

Utariningsih. (2018). Pengembangan tes diagnostik kognitif berkarakter HOTS matematika di sekolah menengah pertama. Jurnal Penelitian Dan Evaluasi Pendidikan, 6(2), 171–179.

Yaya Sunarya. (2015). Strategi meningkatkan kualitas tes uraian. Diambil pada bulan maret 10, 2020 dari https://www.google.com/url?sa=t&source=web&rct=j&url=http://file.upi.edu/Direktori/FIP/JUR._PSIKOLOGI_PEND_DAN_BIMBINGAN/195911301987031-YAYA_SUNARYA/SHOW-URAIAN+%255BCOMPATIBILITY+Mode%255D.pdf.

Zainal Arifin. (2017). Evaluasi Pembelajaran. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Downloads

Published

12-06-2023

Issue

Section

Articles

How to Cite

Pengembangan instrumen tes kategori higher order thinking skills (HOTS) pada mata pelajaran matematika kelas XI SMA. (2023). NOTASI: Jurnal Pendidikan Matematika, 1(1), 10-23. https://doi.org/10.70115/notasi.v1i1.48